<data:blog.pageTitle/> <data:blog.pageName/>

Wednesday, March 23, 2011

PARAH SEKALI BANJIRNYA

CIREBON- Banjir yang menggenangi Kota Cirebon Sabtu (11/3) dini hari khususnya di Karanganom Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk, ternyata hingga kemarin (12/3) sore masih belum kunjung surut. Ratusan rumah terendam banjir.
Pantauan Radar di Karanganom, banjir yang merendam rumah warga seakan tidak mau surut, bahkan warga yang rumahnya terendam terlihat hanya bisa pasrah karena tidak tahu harus berbuat apa untuk mengatasi banjir.
Bunari, warga RT 01 RW 08 Karanganom yang rumahnya terendam  mengungkapkan, banjir terjadi Sabtu (11/3) dini hari sekitar pukul 00.00. Meski air hujan mulai masuk ke rumah, saat itu dirinya belum begitu was-was. Malah anak istrinya tetap tidur di atas tempat tidur. Namun kondisi tersebut tidak bertahan lama, sekitar pukul 03.00, tiba-tiba air yang sudah masuk ke rumah meluap hingga setengah meter. Praktis seluruh isi ruangan di rumahnya terendam banjir.
Readmore »

PARAH SEKALI BANJIRNYA

CIREBON- Banjir yang menggenangi Kota Cirebon Sabtu (11/3) dini hari khususnya di Karanganom Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk, ternyata hingga kemarin (12/3) sore masih belum kunjung surut. Ratusan rumah terendam banjir.
Pantauan Radar di Karanganom, banjir yang merendam rumah warga seakan tidak mau surut, bahkan warga yang rumahnya terendam terlihat hanya bisa pasrah karena tidak tahu harus berbuat apa untuk mengatasi banjir.
Bunari, warga RT 01 RW 08 Karanganom yang rumahnya terendam  mengungkapkan, banjir terjadi Sabtu (11/3) dini hari sekitar pukul 00.00. Meski air hujan mulai masuk ke rumah, saat itu dirinya belum begitu was-was. Malah anak istrinya tetap tidur di atas tempat tidur. Namun kondisi tersebut tidak bertahan lama, sekitar pukul 03.00, tiba-tiba air yang sudah masuk ke rumah meluap hingga setengah meter. Praktis seluruh isi ruangan di rumahnya terendam banjir.
Readmore »

Banjir Terus Di Perumnas

CIREBON – Keinginan warga Perumnas Kecamatan Harjamukti terutama yang berada di pinggir tanggul Sungai Cikalong agar Pemkot Cirebon meninggikan tanggul sungai harus kecewa. Sebab, untuk tahun 2011 ini Pemkot Cirebon melalui Dinas Pekerjaan Umum, Energi Sumber Daya Mineral (DPUESDM) belum berencana untuk meninggikan tanggul.
Menurut Kabid Sumber Daya Air (SDA) DPUESDM Kota Cirebon, Ir Nasrun, di tahun 2011 ini anggaran untuk bidang SDA sangat minim dibandingkan tahun lalu karena tidak mendapatkan anggaran untuk proyek fisik. “Karena anggaran untuk DPUESDM tahun ini turun drastis, maka tahun 2011 ini bidang SDA hanya mendapatkan Rp250 juta untuk pemeliharaan rutin dan Rp30 juta untuk membuat peraturan daerah (perda),” kata dia kepada Radar, Minggu (13/3).
Dia mengatakan, meski mendapatkan anggaran dari APBD Kota Cirebon, direncanakan tahun 2011 ini bidang SDA akan mendapatkan bantuan dari APBD 1 Jawa Barat sebesar Rp10 miliar. Nantinya anggaran bantuan tersebut akan digunakan untuk pembangunan senderan dan dinding Sungai Cikalong yang tergerus air. “Sedangkan untuk permintaan warga untuk meninggikan tanggul Sungai Cikalong belum bisa dipastikan karena masih akan kami pelajari,” ujarnya.
http://radarcirebon.com/

Readmore »