<data:blog.pageTitle/> <data:blog.pageName/>

Tuesday, September 8, 2009

Cirebon Cutsourching

saya  lihat sekarang ini hampir semua bidang kerja di perusahaan-perusahaan menggunakan Outsourching, dari pegawai kelas bawah sampai kelas atas (maksud gw Pilot dan Pramugari) menggunakan Outsourhing.

Menguntungkan gak sih outsourching kepada kedua belah pihak (antara Perusahaan dan Pegawainya sendiri) ?
yang pro menjawab
menguntungkan dong...
perusahaan pengguna jasa outsourcing: dapet tenaga kerja ahli, gak perlu keluar duit buat training
perusahaan penyedia jasa outsourcing: dapet duit jasa
pegawai di perusahaan penyedia jasa outsourcing: dapat kesempatan kerja


yang kontra menjawab
ya merugikan:
terkikisnya loyalitas karyawan terhadap perusahaan
untuk posisi menengah ke bawah seperti receptionist, sales, buruh, ob, cleaning service dsb karyawan justru diperas habis-habisan, karena mareka rata-rata tidak memiliki daya tawar yg baik
yg mengalami pergeseran nilai:
jenjang karir. Awalnya jenjang karir dijalani pada perusahaan tempat kerja, tapi sekarang ada jenjang karir tambahan yaitu pada perusahaan outsourcing. Ini adalah pedang bermata dua. Kayrawan harus jeli, mana jenjang karir yang akan diikutinya

dikutip dari http://forum.detik.com

sebenarnya apa sih outsourching itu ? definisi dari outsourching adalah Melakukan kontrak dengan perusahaan lain yang dapat menyewa ahli teknik papan atas dengan mendistribusikan waktu mereka atas sejumlah kontrak. Perusahaan luar itu daoat menjalankan sebagian atau seluruh operasi TI perusahaan, yang mencakup jaringan, pusat data, pemeliharaan, dan atau pengembangan software.
Dari beberapa sudut pandang, outsourcing ini dianggap sebagai sarana untuk mengurangi biaya, menurunkan pekerjaan agar memungkinkan suatu perusahaan berkonsentrasi pada sejumlah aspek penting pengembangan dan penggunaan teknologi informasi, dan mengakses keterampilan yang mahal yang akan menjadi terlalu mahal jika harus diusahakan sendiri oleh perusahaan.
dikutip dari http://www.total.or.id/info.php?kk=Outsourcing

0 comments: